Garut, Transnews.co.id – PT kereta api indonesia bagian barat lakukan monitoring pasca pelaksanaan pengeboran / crosingan pipa PDAM yang melintasi jalur kerata api di KM 10 + 2/3 antara stasiun wanaraja – stasiun Garut, Jumat ( 21-01-22 ).
Giat tersebut turut dihadari pihak Perumda Tirta Intan Garut diantaranya Direktur utama H. Aja Rowikarim, Direktur tehnik Ugun wiguna ST, Kepala bagian perencanaan Hanan S.sos, Kepala cabang karangpawitan Hery abbas, Pihak PT Sangkuriang beserta konsultan.
Cici hidayatuloh dari unit komersil non angkutan PT KAI menggungkapkan sebelum pelaksanaan pengeboran yang melintasi jalur kereta api kita lakukan survey terlebih dahulu, untuk saat ini kita lakukan survey yang kedua setelah pipa terpasang.
“Tujuan dilakukan survey ini untuk mengamankan operasional perjalanan kereta api, jadi setelah adanya pipa aset-aset kami disini itu apakah aman atau tidak untuk dilintasi. Setelah di cek barusan itu tidak ada masalah karena pengerjaanya sudah sesuai dengan tekhnis yang diamanatkankan oleh izin dirjen itu,” terangnya.
lanjut Cici, “ kegiatan monitoring ini tak berhenti sampai disini saja, PT KAI bersama pihak PDAM Tirta Intan Garut akan melakukan pengecekan atau monitoring secara continue per tiga bulan sekali. bahkan dari pihak kami petugas lapangan juru periksa jalan rutin 2 kali dalam sehari melakukan pengecekan atau pengawasan yaitu jam 17:00 wib sama jam 05:00 pagi “ tambahnya.(Chrystian)