Dikatakannya, upaya penanaman bibit buah yang dilakukan saat ini merupakan langkah yang sangat strategis dalam upaya pelestarian dan rehabilitasi DAS Brantas. Seperti diketahui, DAS Brantas merupakan sumber kehidupan bagi jutaan masyarakat Jawa Timur, namun saat ini tengah menghadapi berbagai ancaman, seperti deforestasi, pencemaran, dan perubahan iklim.
Penanaman bibit buah tidak hanya akan memperkaya keanekaragaman hayati dan meningkatkan produktivitas hutan, tetapi juga berfungsi sebagai penahan erosi, pengatur tata air, dan penyerap karbon. Dengan demikian, kelestarian DAS Brantas dapat terjaga dan manfaatnya dapat terus dirasakan oleh generasi mendatang.
“Kami berharap program ini dapat dilanjutkan dan ditingkatkan sehingga dapat memberikan dampak yang lebih luas bagi kelestarian DAS Brantas,” katanya.
Rayakan HUT ke-57 tersebut dihadiri pula Direktur Human Capital Perum Bulog, Purnomo Sinar Hadi; Direktur Supply Chain Pelayanan Publik Perum Bulog, Mokhamad Suyamto; Pimpinan Wilayah Perum Bulog Jatim; Pimpinan Cabang Perum Bulog se-Jatim, serta Manager dan Regional Manager Perum Bulog Kanwil Jatim.