Realisasi PEN di Kalsel Capai Rp3,72 Triliun

Terkait realisasi APBD di Kalsel, Sulaimansyah menyebutkan total penyerapan belanja sampai akhir November 2021 sebesar 65,98 persen atau Rp18,905 triliun dari total pagu Rp28,651 triliun.

“Untuk realisasi pendapatan mencapai 79,41 persen dari pagu yaitu mencapai Rp19,791 triliun dari target sebesar Rp24,923 triliun,” kata Sulaimansyah.

Sulaimansyah mengatakan, peluang investasi di Kalsel terbuka cukup lebar, terutama dengan adanya rencana pengalihan (shifting) dari sektor dominan, pertambangan batu bara ke sektor tersier potensial, yaitu industri jasa.

BACA JUGA :  Percepatan Pemulihan Ekonomi, Gubernur Khofifah Serahkan DIPA Tahun 2022 Kepada Kepala Daerah

“Di samping itu direncanakan juga akan ada transfromasi manufaktur dengan memberikan nilai tambah yang lebih tinggi untuk sektor SDA berupa hilirisasi pengolahan batubara dan CPO,” kata Sulaimansyah.

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, silahkan mengirim sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: transnewsredaksi@gmail.com

Pos terkait