RSUD dr. Iskak Tulungagung Jadi Acuan Studi Banding Bagi Daerah Lain

Direktur RSUD dr. Iskak dr. Supriyanto Dharmoredjo, Sp.Bm M.kes saat menjamu rombongan Pemkab Brebes di Pendopo Tulungagung

Keberhasilan RSUD dr. Iskak juga tak lepas dari tangan dingin dr. Supriyanto Dharmoredjo, Sp.B, M.Kes selaku direktur rumah sakit terbaik dunia versi International Hospital Federation (IHF) tahun 2019 .

Dokter Pri, panggilan akrab dr. Supriyanto, Sp.B, M.Kes, menyampaikan pada awak media, pihaknya saat ini hanya menerima dan melayani studi banding apabila manajemen RS daerah bersangkutan datang bersama kepala daerah.

BACA JUGA :  Direktur RSUD dr Iskak Raih TOP CEO BUMD 2021 Tingkat Nasional

Pertimbangannya, kata dia, sistem dan model penatalaksanaan perumahsakitan yang saat ini dijalankan RSUD dr. Iskak berhasil karena sinergi dengan pemerintah daerah.

“Pengelolaan RS harus dilakukan secara sinergis dengan OPD lainnya, tidak bisa berdiri sendiri. Makanya sekarang saya hanya menerima kunjungan kalau kepala daerah (bupati/walikota) ikut,” kata Supriyanto.

Lanjut Supriyanto, dari sekian banyak kunjungan ke RSUD dr. Iskak, dirinya menyebut hanya 10 persen yang bisa mengaplikasikan konsep manajemen seperti RSUD. dr. Iskak.

BACA JUGA :  RSUD dr. Iskak Tulungagung Resmi Buka Layanan Poli Andrologi

Supriyanto mengklaim sudah sekitar 500 rumah sakit yang melakukan studi banding, mulai RS swasta hingga milik pemerintah.

“Faktor kegagalan karena kolaborasi (yang tidak terjalin), yang sukses itu yang langsung kloning (meniru),” ujarnya.

Kata Dokter Pri, manajemen RSUD dr. Iskak mirip dengan manajemen Illahi. “Kalau kita kejar Akhirat, maka dunia akan mengikuti,” tutupnya. (*/Rudy)

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, silahkan mengirim sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: transnewsredaksi@gmail.com

Pos terkait