“Sedangkan pembinaan di tahun 2024 tidak ada, dan pembinaan di tahun 2023 hanya 6 bulan. Perlu diketahui bahwa YT ini adalah Ketua Pengcab Muaythai Indonesia Kota Bekasi, Ketua Camp Dragon, dan Anggota Binpres KONI Kota Bekasi,” tegas Roni.
Ia sangat miris melihat kondisi tersebut. Padahal seharusnya, pengurus atau pelatih, orangtua atlet dan atlet harus bersatu dalam memajukan dunia olahraga, khususnya di Kota Bekasi.
“Dengan keluarnya Sarah Avilia sebagai atlet Muaythai Indonesia Kota Bekasi maka Kota Bekasi kehilangan satu medali emas cabor Muaythai di ajang kejuaraan PON XXI Aceh -Sumut 2024 yang telah diraih oleh Sarah Avilia untuk Jabar ,” tutup Roni. ***