“Dari sisi lapangan usaha, peningkatan kinerja pada sektor manufaktur, perdagangan, dan konstruksi, serta perbaikan kontraksi pada sektor pertambangan mendorong pertumbuhan pada periode ini,” terangnya.
Sebagaimana diketahui, kondisi perekonomian Riau pada triwulan IV–2021 melanjutkan pertumbuhan positif sepanjang tahun.
Pada periode tersebut, ekonomi Riau tumbuh sebesar 3,81% (yoy),meski realisasi tersebut lebih lambat dibandingkan triwulan sebelumnya (4,13%, yoy) dan lebih tinggi dari periode yang sama pada tahun sebelumnya (-1,48%, yoy),” ujarnya.
Secara keseluruhan tahun, perekonomian Riau pada tahun 2021 tumbuh sebesar 3,36% (yoy), terakselerasi dari tahun 2020 yang kontraksi 1,12% (yoy).
Pencapaian ini, membuat Riau menjadi provinsi dengan PDRB terbesar ke-6 se-Nasional atau terbesar ke-2 di luar pulau Jawa, dengan kontribusi terhadap seluruh provinsi di Indonesia sebesar 4,97%.