Subang,transnews.co.id-SMK Negeri 2 Kabupaten Subang Jawa Barat masuk sebagai sekolah yang mengikuti program Revitalisasi SMK pertanian di Indonesia.
Hal itu terungkap dalam kegiatan Diseminasi Revitalisasi SMK Pertanian kerjasama Indonesia – Belanda dengan tema ” Berbagi pengalaman, berbagi pengetahuan” di Aula SMK Negeri 2 Subang, Kamis (8/4/2021).
Untuk diketahui Program Diseminasi Revitalisasi SMK Pertanian merupakan kerjasama dibidang holtikultura antara Indonesia – Belanda berdasarkan nota kesepahaman yang telah ditandatangani tanggal 23 Nopember 2016 yang pada fase pertama program ini terpilih sebagai sekolah model yaitu SMK Negeri 2 Subang – Jawa Barat dan SMK Negeri 5 Jember – Jawa Timur.
Kerjasama tersebut meliputi inovasi dibidang hortikultura yang bisa dipraktekan secara umum, membagi pengetahuan dan berkontribusi pada kurikulum pendidikan kejuruan di bidang pertanian.
Menurut Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Subang Ramlis, S.TP.,M.Si bahwa program Kompetensi keahlian Agribisnis tanaman pangan dan holtikultura menjadi salah satu kompetensi keahlian yang dilibatkan dalam program desiminasi revitalisasi SMK pertanian.
“Kami berharap menghasilkan lulusan yang kompeten serta bisa menjadi rule model mendesiminasikan nilai-nilai positif dan berbagi pengalaman disektor pertanian,”katanya.
Sedangkan Kepala KCD Pendidikan Wilayah IV Propinsi Jawa barat, Ai Nur Hasan penerapan program Diseminasi Revitalisasi SMK Pertanian merupakan upaya terbaik di bidang pertanian hasil kolaborasi antara SMK Negeri 2 Subang dan pemerintah Kabupaten Subang yang dapat bermanfaat untuk masyarakat Subang.