Lumajang, Transnews.co.id – Plh. Danramil 0821/02 Sukodono, Kapten Arh Ariman Aditiawan, S.H. mengimbau, agar masyarakat tetap tenang dan waspada, terhadap kemungkinan yang terjadi akibat meningkatnya debit air Sungai Curah Menjangan.
Hal tersebut dijelaskan saat bersama anggotannya membantu evakuasi warga Dusun Biting yang rumahnya tergenang air akibat meluapnya Sungai Curah Menjangan, yang berada di Dusun Biting, Desa Kutorenon, Kecamatan Sukodono Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Senin (20/12/2021).
Ariman juga menjelaskan bahwa curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Kabupaten Lumajang menyebabkan air Sungai Curah Menjangan meluap dan menggenangi rumah warga yang berada di Dusun Krajan II RT 004 dan 005 RW 007, Dusun Biting I RW 007 dan 008, serta Dusun Biting II RW 010 dan 011 desa setempat.
“Akibat curah hujan yang tinggi, air Sungai Curah Menjangan meluap dan menggenangi rumah warga yang ada di Dusun Krajan II, Dusun Biting I dan Dusun Biting II,” jelas dia.
Selain itu, dijelaskan Ariaman, bahwa untuk meminimalisir kerugian akibat luapan sungai tersebut, sebagian warga mengungsi di SD Negeri Kutorenon 03, sedangkan hewan ternak dan kendaraan dievakuasi di kebun sengon milik warga yang tempatnya lebih tinggi dari pemukiman.
Lanjutnya, usai melaksanakan evakuasi, pihaknya bersama sebagian warga yang tinggal tetap memantau perkembangan situasi, karena debit air Sungai Curah Menjangan terus naik.
“Debit air terus naik, sampai saat ini mencapai ketinggian 50 sampai 60 Centimeter. Untuk itu bersama sebagian warga, personel kita siagakan untuk memantau perkembangan situasi, agar siap siaga apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, sehingga dapat meminimalisir kerugian akibat dampak bencana tersebut,” pungkasnya.