Tahan Laju Perubahan Iklim, Gubernur Khofifah Ajak Semua Komponen Gotong Royong Kebut Restorasi Mangrove

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat mencanangkan gerakan restorasi mangrove di Wana Wisata Pantai Sowan di Desa Bogorejo, Kec. Bancar, Kab. Tuban dan Banyuurip Mangrove Center di Desa Banyuurip, Kec. Ujungpangkah, Kab. Gresik, Kamis (28/10/2021).

Termasuk hibah bantuan juga diberikan berupa Demplot Budidaya Tanaman di Bawah Tegakan (Porang) kepada empat Kelompok Tani diantaranya, Tani Milenial ‘Putramu’ Desa Lembor Lamongan, Kelompok Masyarakat ‘Fasko’ Desa Sedayulawas Kecamatan Brondong, Kelompok Masyarakat ‘Cahaya Al Khoirot’ Desa Sendangharjo Kecamatan Brondong, LMDH ‘Wono Jalasi’ Desa Sumberagung Kecamatan Brondong sebanyak 800 kg, serta bantuan Bibit sebanyak 7000 batang..

Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan Jatim Jumadi mengatakan, pada 2020 lalu, Dinas Kehutanan Jatim telah menyelesaikan penanaman bibit mangrove mencapai lebih dari 1 juta hektar. Dimana pada 2021, sebanyak 900 ribu hektar yang tersisa akan terus dimaksimalkan.

BACA JUGA :  Gubernur Jawa Timur Beri Apresiasi Polda Jatim

“Ini akan terus kita pantau karena kawasan ekonomi esensial bagian dari spasial yang harus dikelola. Bukan masalah ekonomi tapi konservasi yang mana konservasi akan berdampak pada jasa lingkungan. Kami juga susah memantau dari udara dari Banyuwangi, Situbondo, Probolinggo, Pasuruan, Wonorejo Surabaya, lalu belok ke barat kawasan Ujung Pangkah. Ini kawasan-kawasan yang harus kita lindungi,” katanya. (hd).

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, silahkan mengirim sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: transnewsredaksi@gmail.com

Pos terkait