JAKARTA, transnews.co.id || Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengapresiasi berbagai kegiatan sosial yang sering diselenggarakan Ikatan Mantan Awak Kabin Garuda Indonesia (IMAKGI). Walaupun tidak lagi bekerja dalam ‘satu atap’ namun para anggota mantan awak kabin Garuda Indonesia ini tetap bisa menjalin silaturahmi dengan baik. Menjadikan IMAKGI sebagai salah satu kekuatan sosial dalam merajut solidaritas bangsa.
“Sejak diresmikan 23 Juni 2001, anggota IMAKGI yang kini sudah berjumlah lebih dari 2 ribu orang ini terdiri dari para mantan pramugara dan pramugari Garuda Indonesia yang berdomisili di dalam dan di luar negeri. Berbagai kegiatan sosial yang pernah diselenggarakan antara lain, Bincang Sehat & Bazaar Kreativitas IMAKGI. Bahkan IMAKGI juga rutin mengumpulkan donasi dari para anggotanya melalui Dompet IMAKGI Peduli, untuk kemudian disalurkan ke berbagai saudara sebangsa yang membutuhkan,” ujar Bamsoet usai menerima pengurus IMAKGI, di Jakarta, Senin (24/1/22).
Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan, seiring dengan masih terjadinya pandemi Covid-19, menyebabkan banyak aktivitas penerbangan terganggu. Pada akhirnya, berbagai maskapai, termasuk Garuda Indonesia, terpaksa merumahkan para pegawainya. Sejak Januari 2020 hingga November 2021, karyawan Garuda Indonesia yang dirumahkan mencapai 30,56 persen dari total 7.861 karyawan. Setelah adanya pemangkasan mencapai 2.400 karyawan, jumlah karyawan maskapai penerbangan pelat merah itu hanya tersisa sekitar 5.400 saja.
“Para anggota IMAKGI yang memiliki usaha, bisa mengajak serta saudaranya yang dirumahkan tersebut untuk bahu membahu membangun usaha. Jika perlu, IMAKGI yang saat ini telah menjadi kekuatan sosial, harus bisa bertransformasi menjadi kekuatan ekonomi. Memanfaatkan berbagai peluang,” jelas Bamsoet.