“Kami bersinergi untuk memberikan value added serta solusi digital bagi merchant UMKM di Kawasan Wisata Taman Mini Indonesia Indah, sehingga mendorong pengunjung tetap merasa nyaman, aman, dan mudah melakukan transaksi pembayaran kepada tenant-tenant penjual makanan dan minuman di dalam Kawasan Wisata,” ujar Wakil Direktur Utama BNI Adi Sulistyowati dalam keterangan tertulis pada Minggu (3/10).
Proses digitalisasi ini telah dilakukan PT TWC sejak 2019 lalu. Selain proses tiket yang sudah nontunai, PT TWC juga telah melakukan sosialisasi kepada para pedagang di kawasan Borobudur untuk melakukan transaksi non-tunai. Hal ini juga didukung penuh oleh Bank Indonesia selaku regulator kawasan.
Selain itu, upaya PT TWC meningkatkan digitalisasi di setiap proses kerja ini berkaitan dengan penerapan prinsip-prinsip Good Corporate Governace (GCG). “Upaya digitalisasi ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan pelayanan terhadap wisatawan. Mereka tidak lagi kontak dengan tiket, pokoknya langsung datang, langsung lihat. Semua aman dengan transaksi ini,” lanjutnya