Mengakhiri sambutannya, Wakil Walikota dua periode ini juga menegaskan bahwa setelah mencanangkan Kota Tidore Kepulauan sebagai Kota Santri maka sudah seharusnya diaktulisasikan di lapangan, terkhusus menghargai aktivitas beribadah di hari Jum’at.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Tidore Kepulauan Ismail Dukomalamo dalam laporanya mengatakan, melalui kegiatan ini, “saya menyampaikan terima kasih atas apresiasi dari Walikota dan Wakil Walikota yang terus mendorong upaya dan usaha kita dalam menjaga nilai-nilai budaya warisan dari pendahulu-pendahulu kita,” Tutur Ismail
Ismail juga berharap pakaian adat ini dapat menjadi identitas dan tentunya juga dapat menambah semangat kerja dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Acara launching ini ditandai dengan pemakaian pakaian adat oleh perwakilan ASN dan Pemakaian Besu oleh Wakil Walikota Tidore Kepulauan kepada Perwakilan ASN.