Warga Dirayu Relokasi, Kerugian Banjir Bandang Lebak, Ditaksir 90 Miliar


Jakarta,transnews.co.id-Gubernur Banten Wahidin Halim usai menghadiri Rapat Terbatas Penanganan Banjir yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat Rabu, (8/1/2020) soal relokasi korban banjir,mengungkapkan, akan dibangun rumah dan diberikan ganti rugi kepada rumah yang rusak ringan, sedang dan berat.

Kata Gubernur, saat pertama kali mengunjungi para pengungsi di Kabupaten Lebak, dirinya sudah merayu para korban untuk bersedia direlokasi.

“Kita sudah rayu mereka,Khususnya pada beberapa permukiman yang berada di zona berbahaya pada alur Sungai Ciberang,”ujarnya.

Sebagaimana diketahuu, Presiden Jokowi saat meninjau lokasi banjir di Lebak mengajak semuanya evaluasi total sistem pengendalian banjir, pengendalian bencana alam dari hulu sampai hilir sehingga memiliki strategi jangka pendek dan panjang.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, akibat banjir bandang di Kabupaten Lebak, sebanyak 1410 rumah mengalami kerusakan,19 sekolah rusak serta 30 jembatan dan jalan juga mengalami kerusakan yang kerugiannya ditaksir mencapai Rp 90 miliar.(Up/Herawati)

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, silahkan mengirim sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: transnewsredaksi@gmail.com