DEPOK,transnews.co.id – Wakil Wali Kota Depok Chandra Rahmansyah, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi water tank PT Tirta Asasta di Jalan Legong Raya, Kecamatan Sukmajaya.
Langkah ini dilakukannya untuk merespons keluhan warga terkait kemiringan bangunan tersebut.
Chandra menemui warga untuk mengajak diskusi bersama pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Depok PT Tirta Asasta.
Dalam pertemuan tersebut, warga menyampaikan kekhawatirannya terhadap bangunan water tank yang dapat mengancam permukiman di sekitarnya ketika jebol.
“Tadi sudah ada diskusi antara Pemda, PT Tirta Asasta, dan warga. Mereka meminta agar pembangunan ini dihentikan sementara. Kami sudah meminta warga untuk bersurat secara resmi kepada Pemkot agar dapat dikaji lebih lanjut,” kata Chandra, Selasa (11/03/2025).
Menjawab kekhawatiran warga, Pemkot Depok mengusulkan agar dilakukan kajian oleh konsultan independen, langkah tersebut untuk memastikan keamanan konstruksi dan menengahi perbedaan pandangan antara hasil kajian yang sudah dilakukan oleh Lembaga Teknologi (Lemtek) Universitas Indonesia (UI) dan konsultan yang ditunjuk oleh pihak PT Tirta Asasta.
“Kami terbuka terhadap rekomendasi konsultan independen dari warga untuk melakukan audit keamanan. Saat ini sudah ada hasil kajian dari Lemtek UI dan konsultan PT Tirta Asasta, namun kami tetap mencari jalan tengah dengan melibatkan pihak independen,” jelasnya.
Dikatakan Chandra, warga menyikapi kondisi tanah di lokasi pembangunan yang diduga merupakan bekas tanah urukan dan tempat pembuangan sampah, sehingga dikhawatirkan tidak memiliki daya dukung yang kuat.